Rekrutmen CPNS sudah bersih apa masih KKN?

banyak yang memeprtanyakan proses penerimaan Calon PNS kali ini, terutama di daerah Pati dan Rembang dimana para Bupati yang menjabat sekarang ini terutama bupati Pati ini adalah masa terahirnya menjabat karena sudah 2 kali berturut-turut menjabat sebagai bupati. Rumor yang berkambang sampai hari ini, modus jual beli pangkat atau kursi sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil masih sangat kental dan para pencari pangkat tersebut tidak sungkan lagi untuk datang ke rumah oknum-oknum para pejabat terkait demi melancarkan usaha dan niatnya untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil. Disini peran pemerintah pusat sebagai pengawas dan sekaligus pelaksana utama dari program pemberantasan korupsi harus bersikap aktif untuk mencegah terjadinya proses KKn.yaaahhhhh.... kalo memang terjadi yang seperti itu, kita sebagai para pencari rejeki dengan cara yang halal harus bebesar hati menerima semua ketidak jujuran itu dna jika tidak, maka usaha dan do'a kepada Tuhan harus kita tingkatkan agar apa yang kita cita-citakan dapat tercapai, entah dengan jalan CPNS ini atau dengan jalan selain itu. pada ahirnya kita hanya bisa berserah diri atas apa yang digariskan oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Tapi kita harus bersemangat untuk menjalani hidup ini

No comments: